Perbedaan Drumband dan Marching Band – Ketika kita mendengar drumband atau marching band tentu saja yang terbayang adalah adanya kelompok musik yang sedang memainkan lagu secara bersama. Ada beberapa perbedaan drumband dan marching band, tetapi secara umum alat musik yang digunakan relatif sama. Alat yang digunakan berupa snare drum, bass drum, marching bell, cymbal, bellyra, Instrumen musik Tom, seperti Trio Tom, Quartom, Quin Tom, Six Tom. Biasanya kelompok tersebut di iringi oleh pasukan pembawa bendera. Banyak atraksi menarik yang dilakukan selama penampilan drumband atau marching band.
Secara umum memang itulah gambaran untuk drumband atau marching band. Terus adakah perbedaan diantara keduanya, hal itu yang akan coba kita bahas disini beserta dengan perkembanganya di Indonesia. Yuk kita simak uraian dibawah ini
Sebelumnya, bagi anda yang membutuhkan peralatan drumband atau marching band dalam jumlah satu set lengkap atau satuan, bisa menghubungi admin dmaster drumband di wa. 0812.2930.3940. Dmaster drumband menyediakan berbagai macam peralatan drumband dan marching band, seperti snare drum, bass drum, marching bell, bellyra, Trio Tom, Quartom, Quintom, Six tom, tongkat mayoret. Selain itu juga menyediakan seragam kostum drumband, bendera, tongkat mayoret, symbal, dan maskot drumband berbagai jenis model. Dmaster drumband melayani layanan jual alat drumband dan marching band ke seluruh Indonesia.
Drumband Premium | dmaster drumband | 0812.2930.3940
Kembali ke drumband dan marching band. Apa saja perbedaan drumband dan marchingband?. Beberapa diantaranya adalah terletak pada komposisi jenis alat musik yang dipakai, tempat dan acara dalam penampilanya, jumlah personil di setiap kelompok, dan pemimpin regu. Selain pada itu perbedaan mencolok yang gampang dibedakan yaitu drumband biasanya memainkan mars lagu saja sedangkan marching band dapat memainkan beberapa lagu secara penuh, sehingga sisi musikalitasnya terasa lebih diutamakan di dalam kelompok marching band.
BACA JUGA ARTIKEL DRUMBAND
Dari komposisi jenis alat musik yang dimainkan. Komposisi jenis alat musik pada marching band lebih bervariasi dibandingkan dengan drumband. Pada kelompok drumband , jenis alat musik yang dimainkan drumband biasanya lebih banyak memainkan alat musik pukul seperti snare drum, bass drum, toms (trio tom, quarto, quintom maupun sixtom), bellyra atau marching bell. Sedangkan marchingband memainkan sejumlah kombinasi alat musik baik alat musik tiup, perkusi dan sejumlah instrumen seperti juga pada drumband misalnya snare, bass, terompet, Baritone Horn/Euphonium, Kuarto tom-tom, Bellyra/ marching bells, Cymbal. Yang membedakan biasanya pada komposisi alat musik di marching band yang lebih berkombinasi tidak didominasi oleh alat music perkusi.
Untuk tempat dan acara dalam penampilanya, drumband biasanya ditampilkan dalam acara-acara yang bersifat resmi misalnya upacara bendera, penyambutan tamu, dan upacara dalam angkatan bersenjata, sedangkan marchingband sendiri lebih ke acara karnaval-karnaval keliling. Sebagaimana kata marchingband terbentuk dari gabungan kata march yang berarti berjalan dan band artinya pemain musik. Jadi marching band adalah pemain musik yang bermain alat musik sambil berjalan. Dari segi jumlah pemainnya drumband biasanya dimainkan hanya sekitar 50 orang sedangkan marchingband jumlah pemainnya kurang lebih 100 orang. Walaupun ini bukan merupakan sebuah aturan baku dalam permainan drumband maupun marching band.
BACA JUGA ARTIKEL MARCHING BAND
Perbedaan lainnya antara pemimpin (mayoret) drumband dan marchingband. Jika drumband biasanya dipimpin seorang mayoret saja sedangkan marchingband bisa dimpimpin 2-3 orang mayoret.
Induk organisasi di Indonesia untuk drumband maupun marching adalah PDBI (Persatuan Drum Band Indonesia). Selain Drumband dan Marching band, PDBI juga mewadahi Drum Corps, Military and Police Band dan Korps Musik.
Diatas sudah diuraikan sedikit gambaran perbedaan antara drumband dan marching band. Untuk di Indonesia Dumband maupun marching band berkembang sangat baik. Ini bisa dilihat dari banyaknya lomba yang diadakan dalam tingkat lokal (kabupaten, kota atau Propinsi) maupun nasional bahkan sampai tingkat internasional.
KEJUARAAN DRUMBAND DAN MARCHING BAND DI INDONESIA
Lomba – lomba drumband maupun marching band tersebut diantaranya adalah
- Kejuaraan Marching Band Piala Raja Hamengkubuwono
Pada tanggal 26 – 27 oktober 2019, untuk yang kesembilan kalinya telah digelar Kejuaraan marching band di Yogyakarta. Acara ini diikuti 58 tim dari 27 kota di Indonesia. Mendatangkan juri dari beberapa Negara tetangga seperti Malaysa, Singapura dan Filiphina.
Perlombaan ini dibagi menjadi beberapa divisi meliputi SD (Divisi Junior), SD Brass (Junior Brass), SMP/SMA/SMK (Senior), SMP/SMA/SMK Brass (Senior Brass) dan Umum (Universitas, Perguruan Tinggi, Instansi Pemerintah atau Swasta) Dalam rencananya kejuaraan ini tidak hanya menjadi kejuaraan level nasional tetapi akan coba dinaikan menjadi level tingkat internasional.
- Grand Prix Marching Band (GPMB)
Ajang kompetisi marching band ini diselenggarakan oleh Yayasan GPMB dan sudah berlangsung sejak tahun 1982 dengan memperebutkan piala presiden. Ini merupakan kejuaraan nasional drumband tertua di Indonesia. Pada awalnya lomba ini bernama Tournament Invitation Marching Band yang diselenggarakan pada tanggal 29 desember 1982. Kemudian ditahun berikutnya pada tanggal 27 – 30 desember 1983 diselenggarakan kembali dengan nama Grand Prix marching Band. Dan menjadi kejuaraan tahunan yang biasanya diselenggarakan pada bulan desember tiap tahunya.

Pada awalnya, pembagian divisi dalam kejuaraan ini meliputi 2 divisi, yaitu divisi umum dan divisi sekolah. Untuk divisi umum terdiri dari semua kelompok yang mewakili suatu institusi. Untuk yang divisi sekolah biasanya dari kelompok drumband yang dimiliki oleh suatu institusi pendidikan. Mulai tahun 2012 pembagian divisi berubah menjadi divisi satu dan divisi utama.
KEJUARAAN DRUMBAND DAN MARCHING BAND DI INDONESIA
- Grand Prix junior Band
Selain agenda tahunan Grand Prix Marching Band (GPMB), Yayasan Grand Prix Marching Band (GPMB) juga mengadakan kejuaraan untuk anak anak dengan nama Grand Prix junior Band. Pada tahun 2018 kejuaraan ini di selenggarakan di Gedung POPKI Cibubur – Jakarta pada tanggal 17 – 18 november 2018 untuk memperebutkan piala presiden.
Pada kejuaraan ini dibagi menjadi 3 divisi yaitu divisi junior, divisi remaja, divisi senior. Divisi junior meliputi peserta tingkat SD atau sederajat. Untuk divisi remaja meliputi tingkat SMP atau sederajat. Sedangkan divisi Senior meliputi tingkat SMA atau sederajat.
- Indonesia Marching Ensemble Competition (IMEC)
Kejuaraan ini diselenggarakan oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero). Merupakan ajang lomba skala nasional. Kejuaraan dilaksanakan di Bandung, tepatnya di GOR Saparua pada hari ahad, tanggal 7 juli 2019. Dan itu merupakan kejuaraan IMEC yang pertama.
Jenis- jenis lomba yang dipertandingkan antara lain: Solo Color Guard, Solo Marimba, Flag Competition, Trumpet Ensemble, Front Ensemble, Mellophone Ensemble, Bass Drum Ensemble, Snare Ensemble, Weapon Competition, Baritone Ensemble, Tuba Ensemble.
Piala yang diperebutkan yaitu piala bergilir Menteri BUMN dan piala tetap direktur Utama KAI. Selain itu juga ada sertifikat dan uang pembinaan. Diharapkan kedepanya kejuaraan ini bisa menjadi ajang kejuaaraan tahunan

Itulah gambaran untuk drumband dan marching di Indonesia. Dan untuk yang sedang mencari daftar harga drumband atau daftar harga marching band, silahkan menghubungi no kontak yang ada di webstie ini, 0812-2930-3940. semoga artikel ini memberikan manfaat bagi anda yang membaca.